Gubsu Buka Rakor Realisasi APBD, Bupati dan Ketua DPRD Madina Hadir

MEDAN, Mohga – Bupati Mandailing Natal (Madina) HM Jafar Sukhairi Nasution bersama Ketua DPRD Erwin Efendi Lubis menghadiri rapat koordinasi percepatan realiasi APBD Kabupaten/Kota se Sumatera Utara tahun 2022 di Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention, Medan, Selasa (31/5/2022)

Turut hadir Forkopimda Madina yaitu Kapolres Madina AKBP HM Reza Chairul AS, dan Kasubagbin Kejari Madina Putra Masduri.

Rakor ini membahas percepatan, ketepatan kegiatan, dan penyerapan anggaran belanja daerah kabupaten/kota se-Sumatera Utara tahun anggaran 2022

Rapat dibuka Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi juga dihadiri unsur Forkopimda Sumut, di antaranya Ketua DPRD Sumut, Pangdam I/Bukit Barisan, Kapolda Sumut, Kajati Sumut, Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi Sumut, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Sumut serta para Bupati dan Wali Kota se-Sumatera Utara.

Gubernur Edy Rahmayadi memaparkan kondisi ekonomi Sumut pada Triwulan I tahun 2022 yang tumbuh 3,90 persen.

Ia mengatakan, perekonomian Sumut berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Triwulan I-2022 atas dasar harga berlaku mencapai Rp 225,42 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 138,88 triliun.

Edy menjelaskan, ekonomi Sumut triwulan I-2022 terhadap triwulan IV-2021 mengalami konstraksi sebesar 3,90 persen (q-to-q).

“Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi pada lapangan usaha jasa keuangan sebesar 6,57 persen. Dari sisi pengeluaran, komponen ekspor barang dan jasa merupakan komponen yang mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 2,30 persen,” paparnya.

Sementara terhadap triwulan I-2021, menurut Edy, ekonomi Sumut triwulan I-2022 mengalami pertumubuhan tertinggi sebesar 7,78 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi pada komponen ekspor barang dan jasa sebesar 14,64 persen.

Gubernur mengungkapkan, struktur ekonomi di Pulau Sumatera secara spasial pada triwulan I-2022 didominasi oleh beberapa provinsi. Di antaranya, Provinsi Sumut memberikan kontribusi terhadap PDRB Pulau Sumatera sebes. (MN-01/rel)