MADINA, Mohga – baru-baru ini, Bupati Mandailing Natal (Madina) H. Muhammad Ja’far Sukhairi Nasution menyambangi kediaman pribadi Ketua DPRD Erwin Efendi Lubis. Pada pertemuan ini, kedua tokoh sentral Madina terlihat akrab dan sesekali keduanya tertawa lepas
Pertemuan kedua tokoh politik Madina tersebut seolah menjawab spekulasi negatif yang belakangan ini dalam pandangan publik. Bupati maupun Ketua DPRD memberikan keterangan pers yang hampir sama. Mereka sama-sama menyebut bahwa hubungan persahabatan mereka sudah terjalin sejak 35 tahun yang lalu. Semenjak mereka usia remaja hingga sama-sama menggeluri profesi sebagai pengusaha dan memutuskan masuk ke panggung politik
Pertemuan Bupati dan Ketua DPRD Madina ini mendapat sorotan dari sejumlah pihak, terkhusus tokoh pemuda Kabupaten Madina. Yaitu; Ketua KNPI, Ketua Pemuda Muhammadiyah dan Ketua Gerakan Pemuda Ansor Nahdhatul Ulama.
Ketua KNPI Madina, Khairil Amri berharap pertemuan Bupati dengan Ketua DPRD Madina tidak hanya sebatas menepis isu hubungan kerenggangan antara keduanya, di mana masyarakat menilai keduanya sering berseberangan pandangan politik
”pertemuan keduanya diharapkan membawa sisi positif bagi masyarakat. Saat ini saya menilai pertemuan keduanya masih sebatas keinginan menjaga stabilitas politik semata,” katanya, Sabtu (18/6/2022).
”pemerintah punya program mensejahterakan rakyat dan membangkitkan ekonomi rakyat, sementara anggota dewan juga punya tugas untuk memastikan sejauh mana program pemerintah itu terwujud. KNPI menilai keduanya harus dilihat dari dua sisi yang berbeda antara pribadi dan jabatannya, khususnya mengenai tugas dan fungsi mereka, secara pribadi keduanya tak ada masalah jika keduanya berteman baik, punya historis yang baik dan lain sebagainya,
”namun secara tugas dan fungsi hal yang wajar saja jika keduanya berseberangan, bahkan memang harus berseberangan karena perbedaan tugas dan fungsi. Pemerintah harus benar-benar mewujudkan visi dan misinya, ketua DPRD juga harus kritis terhadap kebijakan yang diambil pemerintah,” ungkapnya.
Kemudian, Ketua Pemuda Muhammadiyah, Ahmad Jumadi juga memberikan tanggapan soal pertemuan tersebut. Ia menyebut Pemuda Muhammadiyah menyambut niat baik Bupati menggandeng Ketua DPRD untuk menyelesaikan permasalahan di daerah.
”sambutan baik Ketua DPRD atas kunjungan Bupati membawa angin segar kepada masyarakat Madina. Dua tokoh politik yang seperti ini diharapkan berkolaborasi dalam membangun daerah yang jauh lebih baik lagi,” pesannya.
Jumadi memandang yang diperlukan bukan hanya keakraban Erwin Lubis dan Sukhairi, namun OPD dan Forkompinda sangat dibutuhkan bergandengan tangan dalam menyikapi persoalan daerah mulai dari membangun karakter masyarakat, mendorong pembangunan hingga meningkatkan perekonomian hingga tingkat masyarakat di desa.
Lalu, Ketua Pemuda Ansor, Sahnan Nasution menilai kunjungan Bupati ke Kediaman Ketua DPRD itu merupakan suatu ibadah yang diajarkan dalam agama Islam.
”kami datang dari sisi silaturahmi yang dilakukan Bupati. Kedua sosok tokoh Madina ini sangat diperlukan masyarakat, silaturahmi bertujuan untuk menjaga kesehatan mental. Manusia merupakan makhluk sosial yang membutuhkan sesama untuk menjalani kehidupan, apalagi Bupati dan Ketua DPRD sebagai orangtua rakyat Madina,” tuturnya. (MN-08)
