VIDEO: Anggota Sat Lantas Polres Madina Tiba-tiba Stop Pelajar di Jalan Raya, Ada Apa?

MADINA – Sebuah cuplikan video diterima wartawan disebuah media sosial menampilkan edukasi dari anggota Satuan Lalu Lintas Porles Mandailing Natal (Madina) kepada sejumlah pelajar dan mahasiswa di pinggir jalan protokol Kecamatan Panyabungan, Senin (3/11/2025).

Dilihat, oknum anggota Sat Lantas Polres Madina itu ternyata Ajun Inspektur Polisi Dua (AIPDA) Dian Rahmat Sitompul, SH. Anggota Polri akrab disapa ‘Bang Tompul’ itu mengedukasi pengguna jalan agar selalu memakai helm SNI setiap berkendara.

Cuplikan Video Edukasi dari Kanit Regident Polres Madina Aipda Dr Sitompul, SH.

AIPDA Dr Sitompul, juga menjabat Kanit Regident Satlantas Porles Madina itu membuka helm yang ia pakai, lalu memasangnya ke kepala pelajar. Dia memberikan contoh kecil, perbandingan antara pakai helm dan tidak jika terbentur di jalan raya.

“Coba pukul kunci ini ke kepala dia disaat pakai helm, sakit apa tidak? Tanya Aipda Sitompul, dan coba lagi sebaliknya tanpa pakai helm.

Sontak, pelajar dan mahasiswa tersebut sadar akan pentingnya pakai helm ketika berkendara. Sitompul langsung mengedukasi sekaligus mengingatkan mereka agar tidak memiliki alasan apapun dalam mematuhi peraturan berlalulintas.

“Kalian disuruh pakai helm aja payah. Biar kalian tahu, di Shopee, di OLX, di apa lagi, di Lazada tak ada jual kepala palsu. Iya kalau gigi palsu ada, tapi kalau kepala palsu mana ada. Hari ini kalian saya ingatkan, besok kalau jumpa lagi bakal kena tilang,” tegasnya.

Sitompul juga mengingatkan pelajar dan mahasiswa itu agar menyayangi orang tuanya dengan menjaga keselamatan di jalan raya ketika pergi perjalanan sekolah atau kegiatan lainnya. “Pakai helm itu bukan untuk orang lain, tapi untuk keuntungan kita sendiri,” ucap dia.

Diketahui, Sat Lantas Polres Madina sejak dari dulu sering melakukan sosialisasi agar masyarakat patuhi peraturan berlalulintas, terutama memakai helm SNI saat berkendara.

Sosialisasi sudah menyasar satuan pendidikan mulai dari SLTP, SLTA, hingga kampus. Tujuan sosialisasi agar pengendara di Madina semakin taat peraturan berlalulintas yang tujuannya untuk kebaikan dan keselamatan bersama. (FAN)