PANYABUNGAN, – DG, oknum sipir rumah tahanan negara (rutan) Natal Kabupaten Mandailing Natal (Madina) kini meringkuk di balik jeruji besi Polsek Natal setelah menganiaya Said Rahman, santri yang saat ini mondok di pesantren Musthafawiyah, Purba Baru pada Senin (20/9/2021) kemarin
Dari keterangan warga Natal, DG bukan kali ini saja melakukan perbuatan arogannya, ia sudah menunjukkan perbuatan arogannya sebanyak tiga kali
“Bukan sekali ini saja dia begitu, ini yang ketiga kalinya. Sudah dua kali ribut m dengan warga tapi berdamai, sekali lpakai materai dan sekali tidak ada,” sebut Husni, warga Natal kepada MohgaNews, Selasa (21/9/2021)
Husni menyebut, DG sosok yang temperamental, misalnya di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Natal
“Sudah biasa itu dia ribut dengan warga, saat mengisi BBM di SPBU, dia sering kali menerobos antrian warga,
“Inilah yang ketiga kalinya, dan perbuatannya itu tidak dapat diterima warga lagi. Karena itulah tadi malam masyarakat berkerumun di Polsek untuk memastikan pelaku ini ditahan,” tambahnya
Di sisi lain, Husni menyebut kondisi korban saat ini masih dirawat di RSUD Natal
“Masih, tapi kondisinya sudah mulai membaik, kami tadi ke sana menjenguknya,” sebut Husni yang merupakan tokoh pemuda di Kecamatan Natal
Terpisah, Kapolres Madina AKBP Horas Tua Silalahi mengatakan situasi di Natal sudah kondusif dan tersangka penganiayaan sudah ditangkap dan diamankan di Polsek Natal
“Pelakunya sudah ditahan. Kami mengucapkan terima kasih kepada warga yang ikut membantu menjaga keamanan di sana,” kata Horas
Ia mengimbau masyarakat agar menahan diri dari tindakan provokasi. Dan, apabila ada informasi yang meragukan agar menghubungi petugas kepolisian baik di Polsek Natal maupun di markas Polres Madina. (MN-01)