Warga Korban Banjir MBG Dapat Bantuan Sembako dari Pemprov Sumut

MohgaNews|Muara Batang Gadis – pemerintah provinsi Sumatera Utara menyalurkan bantuan paket sembako kepada warga korban banjir di Kecamatan Muara Batang Gadis (MBG) Kabupaten Mandailing Natal (Madina)

Bantuan tersebut disalurkan melalui pemerintah kecamatan, dan jumlah bantuan 500 paket sembako dan dibagikan kepada warga terkenda dampak banjir di transmigrasi SP 1 dan SP ll Desa Singkuang sebanyak 155 paket, kemudian Hutarimbaru 200 paket, Ranto Panjang 50 paket, Lubuk Kapundung l 50 paket, Lubuk Kapundung ll 50 paket.

Penyerahan paket sembako melalui Camat MBG Edi Ikhsan Lubis didampingi Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan unsur Muspika di Kecamatan MBG.

Sebelum diserahkan, Camat MBG bersama pihak penyedia terlebih dahulu melakukan pengecekan terhadap paket bantuan, baik berat, kualitas maupun kemasannya, yang disaksikan langsung oleh Kapolsek MBG, dan dinyatakan bantuan yang diterima telah sesuai.

Mhd Nasruddin Batubara mewakili BPBD mengatakan, sembako akan disalurkan di berbagai Desa yang terkenak banjir. Artinya Bantuan ini, merupakan bagian dari program Jaringan Pengaman Sosial (JPS) dari Pemerintah provinsi Sumut untuk masyarakat korban banjir.

“Kita sudah melakukan pengecekan barang dan semua sudah sesuai. Namun apabila pada saat pendistribusian nanti ada masalah atau kerusakan maka kita akan ganti,” ujarnya

Camat MBG Edi Ihsan Lubis SH mengatakan atas nama pemerintah dan masyarakat Kecamatan MBG mengucapkan terima kasih atas bantuan sembako bagi warga terkena dampak banjir.

“Nanti penyalurannya melalui kepala desa masing-masing. Kami atas nama masyarakat MBG mengucapkan terima kasih atas bantuan JPS dari Pemprov Sumut” sebutnya

500 paket sembako yang disalurkan itu berisi 5 Kg beras, Mie Instan, minyak makan 2 Kg, sabun 4 batang, gula 1 kg, dan masker 3 piece.

Dapat diketahui, baru-baru ini sejumlah desa di Kecamatan MBG dan Kecamatan Natal Kabupaten Madina mengalami musibah banjir. Tidak ada korban jiwa tetapi tempat tinggal dan pemukiman penduduk digenangi air. (MN-11)