MADINA – Puncak arus mudik jelang lebaran Idul Fitri 1445 H diperkirakan padat melewati jalan Lintas Sumatera di Mandailing Natal (Madina) mulai besok Kamis tanggal 4 hingga 6 April 2024. Polres Madina mendirikan 5 Pos dalam Operasi Ketupat Toba tahun ini.
Pos tersebut terdiri dari 3 Pos Pelayanan yang didirikan di Kecamatan Siabu, Lembah Sorik Marapi dan Muara Sipongi. 2 Pos Pengamanan lainnya didirikan di Kecamatan Panyabungan dan Natal.
Operasi ini akan berlangsung mulai tanggal 4 hingga 16 April 2024. Polisi dan instansi lainnya seperti TNI, Pemkab Madina dari berbagai OPD akan standby memberikan pelayanan bagi pemudik maupun pengendara lain.
Kapolres Madina AKBP Arie Sofandi Paloh didampingi Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi Nasution usai Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba menyebut puncak arus mudik diprediksi terjadi tanggal 4 April.
Hal itu ditandai dengan mudik gratis yang digelar oleh Mabes Polri dari Pulau Jawa ke Sumatera, termasuk Sumatera Utara. Pemudik tersebut akan tiba di Sumut tanggal 4 April.
“Ada beberapa mahasiswa dari Madina yang kuliah di Pulau Jawa mendaftar mudik gratis yang diselenggarakan Polri. Besok mereka tiba dan akan kita sambut di Polres Madina,” kata Arie di Lapangan Tantya Sudhirajati Mapolres.
Untuk memperkuat pengamanan Idul Fitri tahun ini, AKBP Arie juga akan membentuk tim mengurai kemacetan. Tim tersebut sifatnya patroli ke sejumlah lokasi yang dinyatakan rawan macet.
“Tim yang kita bentuk untuk mengurangi kemacetan nanti bakal bekerja dalam memberikan pelayanan bagi pemudik. Petugas tersebut tidak hanya duduk-duduk di pos, melainkan patroli ke sejumlah titik rawan macet,” tegasnya.
Arie juga meminta para Kapolsek jajaran yang tidak tersentuh lokasi Pos untuk membuat kebijakan mendirikan pos dengan berbagai fasilitas dalam Operasi Ketupat Toba.
“Contohnya di Muara Batang Gadis, di situ kan ada objek wisata. Tolong didirikan Pak Kapolsek Pos di sana. Dirikan tenda, meja dan fasilitas pendukung lainnya,” ucap Arie.
“Untuk objek wisata di Pantai atau Laut, berikan imbauan bagi orang tua agar menjaga anak-anaknya ketika bermain di pinggir pantai,” tambahnya.
Sementara Wakil Bupati Madina Atika Azmi mengaku mendukung penuh pengamanan Idul Fitri. Dia meminta dinas-dinas yang terlibat agar aktif bertugas.
“Pemkab Madina sangat mendukung Operasi ini Pak Kapolres. Saya imbau dinas terkait seperti Kesehatan, BPBD, Dishub dan Satpol PP agar stanby di pos beserta perlengkapan seperti ambulan dan obat-obatan,” ujarnya. (FAN)