Hutabargot| hujan deras selama dua hari menyebabkan sungai Aek Simalagi Hutabargot meluap dan mengakibatkan banjir di dua desa yaitu Desa Hutarimbaru dan Desa Kumpulan Setia, Kamis pagi (8/10)
Meluapnya sungai itu menggenangi pemukiman warga di dua desa tersebut. tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, tetapi puluhan rumah warga tergenang
Selain itu, ada sekitar 45 hektar sawah masyarakat yang digenangi banjir.
Camat Huta Bargot Indra Gunawan SSos yang dihubungi MohgaNews mengatakan banjir tersebut disebabkan hujan deras yang terjadi dalam dua hari terakhir sehingga sungai Aek Simalagi meluap dan menggenangi pemukiman penduduk.
“kami sedang pendataan, kalau korban jiwa tidak ada, hanya rumah penduduk yang terendam dan areal pertanian warga juga terendam, ada sekitar 45 hektar terendam dan terancam gagal panen. Kami mengimbau warga agar tetap siaga mengingat cuaca sampai saat ini masih terus hujan,” kata Indra
Terpisah, Izhar Helmi, anggota DPRD Madina dari Fraksi Partai Gerindra kepada MohgaNews mengatakan, banjir yang disebabkan luapan dari sungai Aek Simalagi ibarat banjir musiman. Menurutnya perlu dilakukan pengerukan dan pelurusan sungai tersebut
“Setiap musim hujan wilayah ini selalu banjir karena sungai sudah dangkal, untuk penanganannya akan kita kordinasikan dengan Pemkab Madina, kiranya perlu dilakukan pengerukan sedimen sungai agar saat debit air Sungai Aek Simalagi meningkat tidak lagi melimpah ke pemukiman warga,” kata Izhar. (MN-06)
