Capaian Dahler Lubis Selama Bertugas 71 Hari jadi Pjs Bupati Madina

Panyabungan| Pjs Bupati Mandailing Natal (Madina) Ir Dahler Lubis akan menyelesaikan tugas pengabdiannya menjadi kepala daerah sementara di Kabupaten Madina pada 5 Desember lusa

Dengan begitu, Dahler Lubis akan kembali menjalankan tugas kesehariannya sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Holtikultura Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, dan Kabupaten Madina kembali dipimpin oleh Drs Dahlan Hasan Nasution sebagai Bupati hingga Akhir Masa Jabatan periode 2016-2021

Selama 2,5 bulan bertugas di Madina, Dahler Lubis sudah melakukan banyak kegiatan dalam menjalankan beberapa tugas pokoknya sebagai Pjs Bupati Madina, yaitu mengisis kekosongan jabatan kepala daerah, menyukseskan Pilkada Madina tahun 2020, menjaga netralitas aparatur sipil negara (ASN), dan penanganan Covid-19. Dan, Dahler Lubis juga dianggap berhasil membangkitkan semangat petani dalam meningkatkan produktivitas pertaniannya melalui subsidi bantuan yang dikucurkan baik dari alokasi dana APBD Madina maupun APBD Provinsi Sumut

Tokoh pemuda Kabupaten Madina, Khairil Amri Nasution kepada MohgaNews, Kamis (3/12/2020) menilai Dahler Lubis telah sukses menjalankan tugasnya sebagai Pjs Bupati yang bertugas kurang lebih 2,5 bulan, walaupun di tengah perjalanan tugasnya belum banyak yang bisa diperbuat Dahler Lubis.

“Secara akumulatif kami menilai pak Dahler Lubis sukses menjalankan tugas pokoknya. Kalau soal belum banyak yang ia perbuat, itu dikarenakan masa jabatannya yang hanya 2,5 bulan,” kata Khairil Amri, Sekretaris DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Madina itu.

Sekretaris DPD KNPI Kabupaten Madina, Khairil Amri Nasution

Terkait tugas Pjs Bupati Madina menyukseskan Pilkada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Madina tahun 2020, Khairil Amri menyebut tugas dan tanggung jawab itu tidak hanya ada di pemerintah daerah, tetapi itu merupakan tanggung jawab bersama termasuk TNI dan Polri, terutama KPU dan Bawaslu sebagai lembaga penyelenggara.

Soal netralitas ASN, kata Khairil, Pjs Bupati Dahler Lubis berhasil menjaga netralitas sehingga tugas dan tupoksi ASN berfungsi sebagaimana mestinya yakni menjadi pelayan bagi masyarakat.

Dan, terkait penanganan Covid-19, Khairi menilai Pjs Bupati Dahler Lubis berhasil menekan angka terpapar Covid-19 yang sempat jumlahnya mencapai seratusan orang. Dan saat ini tinggal 2 orang lagi yang terpapar

“Nah, soal penanganan Covid-19 ini, kami melihat Pjs Bupati telah melakukan upaya semaksimal mungkin, seperti melakukan operasi Yustisi penegakan Perbup tentang protokol kesehatan. Kami menilai upaya yang telah dilakukan dalam penanganan Covid-19 di Madina cukup sigap dan terukur sehingga penderita menurun drastis di Madina.

“Hal ini terlihat dari data yang di keluarkan oleh dinas Kominfo Madina dimana sebelumnya konfirmasi positif sempat menyentuh angka ratusan tapi dengan ke sigapan satgas pencegahan yang di pimpin langsung oleh pjs bupati kini hanya tersisa 5 orang. Tentu ini tidak terlepas dari kinerja pjs bupati Madina dan tim satgas dalam membuat himbauan kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yakni 3 M,” ujar Khairil

Selepas masa tugas nanti, sambung Khairil, masyarakat berharap kondisi ini tetap terjaga dengan baik.

“Dan siapapun nanti yang terpilih menjadi bupati Madina pada Pilkada tanggal 9 desember nanti, kita harapkan mampu meneruskan rencana ataupun target- target pemerintah yang telah berjalan selama ini,” harapnya. (MN-02)