PADANG – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi mengungkap progres perbaikan Jalan Padang-Bukittingi, tepatnya di Lembah Anai. Mahyeldi menyebut jalur tersebut ditargetkan bisa dilalui kembali pada 20 Juli mendatang.
Hal ini diungkapkan Mahyeldi usai meresmikan nama Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi.
“Insyaallah tanggal 20 (dibuka), karena saat ini kita terus berupaya percepatan (pembukaan),” kata Mahyeldi saat ditemui detikSumut usai meresmikan nama nama Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi, Minggu (7/7/2024), dilansir dari detik.com
Mahyeldi mengatakan sejak jalur Lembah Anai putus pada Sabtu (11/5) lalu, pihak Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sumbar bersama Hutama Karya terus mengebut perbaikan jalan yang menghubungkan beberapa kabupaten dan kota di Sumbar itu.
“Saat ini Balai Jalan bersama Hutama Karya bekerja 24 jam untuk percepatan pembukaan jalan Lembah Anai. Sampai saat ini progres (jalan) sangat baik. Sehingga jalur Lembah Anai bisa segera dilalui masyarakat,” ungkapnya.
Mantan Wali Kota Padang itu menyebut percepatan pembukaan jalan Padang-Bukittinggi juga difungsikan untuk mengurangi kepadatan pengedaran di Jalan Sicincin-Malalak dan Sitinjau Lauik-Solok. Pasalnya, kedua jalan itu sejak jalur Lembah Anai putus difungsikan jalur alternatif Padang-Bukittinggi.
“Kita targetkan tanggal 20 sudah dibuka, dan terus kita dorong agar lebih cepat dari tanggal itu. Karena memang jalan Malalak dan Sitinjau Lauik begitu padat. Sehingga kita dorong jalur ini secepatnya dibuka,” tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi mengimbau masyarakat bisa menahan diri untuk sementara waktu tidak melintasi jalan Lembah Anai. Sebab, proses perbaikannya masih berlangsung, sehingga sangat berisiko jika dipaksakan.
“Masyarakat mohon bersabar. Pengerjaan masih berlangsung, jangan dipaksakan karena belum layak untuk dilalui, sangat berisiko,” kata Gubernur Mahyeldi saat meninjau proses pengerjaan ruas jalan yang amblas di Kawasan Lembah Anai, Kabupaten Tanah Datar, Kamis (23/5/2024).
