Tiga Kelompok Tani Purba Julu Dapat Bantuan CSR PT SMGP

MADINA, Mohga – perusahaan pembangkit listrik tenaga panas bumi PT SMGP (Sorik Marapi Geothermal Power) menyerahkan bantuan CSR (Corporate Social Responsibility) kepada tiga kelompok tani dan ternak di Desa Purba Julu Kecamatan Puncak Sorik Marapi, Jumat (23/9/2023)

Bantuan tersebut diserahkan pimpinan PT SMGP Terry Indra Satria melalui koordinator tim community development, Ngalim didampingi Yakub dan Syaiful Bahri Lubis.

Tiga kelompok tersebut yaitu; kelompok tani Mekar Jaya, mendapat bantuan pertanian cabai merah, kemudian kelompok Satahi budidaya bebek petelur, dan kelompok Sahata, budidaya ikan lele. Kelompok tani mekar jaya jumlah anggotanya 16 orang, kelompok Sahata jumlah anggota 15 orang dengan bantuan 15 ribu benih ikan lele, dan kelompok Satahi berjumlah 12 orang, dengan bantuan 192 ekor bebek petelur.

Tokoh masyarakat Desa Purba Julu, Pamusuk Hasibuan mengucapkan terima kasih kepada PT SMGP atas bantuan kepada tiga kelompok di desanya. Jumlah penduduk keseluruhan yang menerima bantuan CSR ini adalah 43 orang.

Pamusuk mengungkapkan, PT SMGP setiap tahun memberikan bantuan ke Desa Purba Julu, dan sebelumnya bantuan yang masuk ke desa itu orientasi pada kepentingan masyarakat umum, termasuk bantuan lahan pertapakan balai desa, dan pembangunan lainnya.

“Alhamdulillah desa kita selalu mendapat perhatian dan bantuan dari SMGP. Tahun-tahun sebelumnya bantuannya kebanyakan sektor pembangunan kepentingan umum,

“Kami bersyukur tahun ini bantuan yang datang di bidang peningkatan perekonomian masyarakat. Tiga kelompok tani dan ternak di desa ini mendapat bantuan, jumlah penduduknya 43 orang. Ada bantuan pertanian dan bantuan ternak budidaya ikan lele dan bebek petelur,” ungkap Pamusuk, kepala desa Purba Julu terpilih pada pilkades bulan lalu.

Bisman, ketua kelompok ternak bebek petelur turut menyampaikan terima kasih bantuan ternak bebek petelur yang berjumlah 192 ekor

“Bebeknya juga sehat-sehat dan sudah mulai bertelur. Kalau semuanya sudah produksi, hasilnya pasti lumayan. Harapan kita kebutuhan telur warga desa ini dan desa tetangga bisa terpenuhi, selebihnya bisa untuk kebutuhan rumah tangga anggota kelompok juga,” ujar Bisman.

Demikian juga disampaikan Doli Martua, ketua kelompok tani mekar jaya.

“Cabai Sibanggor dari dahulu terkenal di pasar, ini yang kita coba bangkitkan lagi. Sehingga pertanian cabai merah ini kembali digiatkan masyarakat untuk menumbuhkan ekonomi di desa,” kata Doli.

Sementara, Ngalim mewakili pimpinan PT SMGP mengatakan bantuan ini merupakan program CSR PT SMGP untuk masyarakat desa yang berdampingan dengan perusahaan.

Tiga kelompok di Desa Purba Julu merupakan lanjutan CSR ke beberapa desa sebelumnya yang sudah diserahkan. Tujuannya agar masyarakat lebih produktif dan bisa mandiri ekonominya

“Kita berharap seluruh anggota kelompok menekuni bidang usahanya masing-masing. Bantuan ini sebagai modal awal yang kita harapkan setelah masuk panen para anggota kelompok bisa mengembangkannya lagi lebih besar. Sehingga ekonomi masyarakat di desa yang berdampingan dengan wilayah kerja PT SMGP bisa tumbuh dan berkembang,” kata Ngalim

Ia menambahkan, program CSR ini tidak hanya membagikan bantuan saja, tapi PT SMGP akan memberikan pendampingan kepada masyarakat agar usaha kelompoknya berjalan sesuai harapan.

“Kita berikan juga bimbingan dan secara berkala kita pantau apa kendala yang dihadapi kelompok tani dan ternak. Karena harapan perusahaan program CSR ini benar-benar bisa menjadi peluang ekonomi baru yang nantinya sebagai salah satu sumber penghasilan warga. Dengan begitu apabila SMGP selesai berkegiatan masyarakat sudah bisa mandiri,” tutupnya. (MN-03)